REVIEW Whitemilky & Chocowhite (Before-After 1 Bulan Pemakaian)

REVIEW Whitemilky & Chocowhite (Before-After 1 Bulan Pemakaian)

Gaiiis… akhirnya aku nyobain sabun viral…! Dapetinnya sebenernya dibilang susah sih enggak juga. Sabun viral yang habis dimana-mana gara-gara di Tiktok viral ini sampai nyaris semua olshop yang jualan cuma buka PO-nya doang, barangnya ready-pun nggak bentar. Bisa sebulan dan masih nunggu pak kurirnya kirim ke rumah pula.

Perjuangan Dapatin Sabun Whitemilky & Chocowhite

  • Ikut PO tanggal 18 Juni 2020 lewat Shopee. Sampai 2 minggu berikutnya aku kudu cancel karena kan batas PO juga terbatas ya di Shopee. Disuruh pesan ulang kalau barangnya ready aja kata Mbak Adminnya. Karena aku paham dimana-mana PO, ya udah aku masuk waiting list, lalu PO ulang di toko yang sama. Sabar-sabarin aja.
  • PO ulang di tanggal 19 Juli 2020. Persis 1 bulan dan aku belum pegang sabun viral ini. Haha…!
  • 24 Juli 2020, Barang datang dan langsung kucoba.

Aku beli dua varian: Whitemilky & Chocowhite dengan kemasan baru, agak metalik gitu. Dua-duanya sama-sama Gluta Collagen Soap. Dibuat oleh Beaute dan ini brand lokal. Diproduksi di Serpong, Tangerang oleh CV. SUKSES JAYA ABADI. Sudah ber-BPOM dan sesuai standard KLIK: Kemasan baik, Label tertulis jelas, Izin Edar ada dan sudah dicek ke web BPOM, Kadaluarsa tertulis jelas.

Kemasannya ada clip-nya. Jadi kemasan bisa digunakan kembali. Di dalamnya masih ada bungkus dari bar soapnya, dibungkusnya seperti permen. Begitu dibuka, wangi semerbak! Masing-masing-masing punya wangi yang berbeda.


Untuk satu bar ini aku potong dulu jadi 9 bagian. Setiap mandi kupakai 1 dan bisa digunakan kurang lebih 3 hari. Aku mandi sebanyak 2x sehari (pagi-sore). Kadang kalo aku males mandi ya cuma 1 kali sehari. Sabun ini tuh mudah lumer dan kalo ditekan, empuk. Kena air dan digosok bisa lekas berbusa dan cepet abisnya. Sebenernya juga dipengaruhi oleh seberapa banyak busa yang kita buat. Kalo banyak banget yaaa bisa cepet abis.

Saran memang lebih enak gunakan puff atau net buat sabun gitu. Jadi mudah berbusa tanpa harus gosok terlalu keras. Bahkan bisa dibusakan kembali kalau kita remes-remes puff/nettnya tanpa harus digosok ke sabunnya. Ini net sabunnya aku dapat dari tokonya.

Catatan: Aku pakai 1 bulan pertama pakai Whitemilky, bulan ke-2 pakai Chocowhite

 

Whitemilky Gluta Collagen Soap

Wanginya seperti kue susu. Waktu sesi moto sabun ini di ruang tamu, kan kugunting atasnya tuh, suamiku yang ada di teras ikut kecium wangi susu. Hm… seperti wanginya permen susu kelinci. Tau kan? Sabunnya warna putih susu. Pas mandi aku nggak diemin selama 3-5 menit, sih. Kelamaan buatku yang punya baby, haha! Keburu dipanggil-panggilin suruh cepetan. Paling cuma kudiemin 1 menit kali ya.

Jadi pertama aku gebyur air sebadan, trus basahin net yang ada sabunnya. Dibusain dan rataiin ke tubuh busanya. Aku pakai aktivitas mandi lainnya seperti sikat gigi, cuci muka. Iya sih, pasti air kena tangan dan sabunnya ilang. Yawislah…resiko sambil dibawa gerak. Kalau emang pengen bener-bener diem nungguin busanya meresap ya silakan hihi…


💙 Ingredients

Virgin Cocos Nucifera Oil (Coconut oil), Aqua, Glycerin, Sodium Hydroxide, Glutathoine, Collagen, Olea Europaea Fruit Oil (Olive), Niacinamide, Milk Extract, Fragrance.

 

💙 No BPOM

NA18190505480

 

💙 Review

Yang kurasakan secara kasat masa adalah memang IYA! Warna kulitku JADI LEBIH CERAH. Hm… lebih ke arah bersih gitu. Meski wanginya susu banget, itu hanya terasa saat mandi dan beberapa saat setelah mandi. Trus ya udah… biasa aja. Jadi kalau untuk bau badan dia nggak ngatasin. Kalau kamu bau badan, please put on your deodorant.

Bisa untuk Jerawat Punggung? Hm, NO. Di aku nggak ngaruh kayanya untuk noda bekas luka/jerawat. Kalau untuk melembabkan, biasa aja. Nggak bikin kulit kering, tapi juga nggak yang melembabkan banget. Sepertinya spesialisasinya hanya mencerahkan saja ya. Btw, aku hanya pakai di badan aja. Nggak kupakai di wajah.

Okey, inilah before-after menggunakan Whitemilky Gluta Collagen Soap. Untuk kakiku, iya… emang gelap kakiku, belang juga. Sejak kecil aku heran sama badanku. Kaki padahal sering pake celana/rok panjang tapi gelap. Dan itu nurun ke anakku :’) Tangannya yang sering kepapar sinar malah lebih cerah dari kaki. Tapi dari pemakaian sebulan pakai Whitemilky Gluta Collagen Soap ini, di kakiku memang agak cerahan sih. Nggak begitu ketara banget ya? But, i like it!

Untuk tangan, kelihatan yaaaa lebih bersih dan cerah. By the way, kondisi warna ini tuh aku justru abis panasan loh beberapa hari sebelum foto After. Harusnya aku foto dulu ya sebelum panasan. Mungkin lebih kelihatan bedanya. Tapi ini aja udah mantul sih progressnya! Ya kan???



Ya kaann… beda ya warnanya. Happy banget aku! Kaya lebih bersih gitu. Gimana ya.. susah dideskripsikan. Masih sama-sama sawo matang sih, tapi beda aja kelihatannya.

Pemakaian ini satu bulan, nggak yang satu kali pake langsung cling! Cerah! Butuh seminggu lah paling nggak kelihatan beda tingkat cerahnya. Memang aku merasa lebih cerah dan bersih. Terutama bagian dalam tubuh seperti paha, pinggang juga. Yang paling ku-notice pinggang. Kok ngerasa lebih enak dipandang, hahaha! Nggak kusam gitu loh kulitnya.

Btw, Selama aku menggunakan ini, aku juga luluran sebadan 1x, hand body jarang-jarang, aku pakai Scarlet. Dan rutinitas lulur & hand body itu juga sudah kulakukan bahkan sebelum pakai sabun ini. Jadi aku asumsikan, penggunaanku ini sama seperti sebelumnya, hanya diganti sabunnya.

Seperti yang aku bilang, aku diemin pas mandi itu 1 menit doang. Gatau kalau pake cara 5 menit hasilnya gimana. Mungkin kaya di testi-testi Tiktok kali yaaa…


 

Chocowhite Gluta Collagen Soap

Wanginya kaya cokelat, manis tapi aku lebih suka wanginya Whitemilky sih. Warnanya cokelat muda dan ukurannya juga sama. Claimnya sih membantu menyamarkan noda bekas luka/jerawat dan kelembabannya tinggi. Tapi di aku nggak gitu ngaruh di kulitku ya. Cuma memang kakiku nggak gampang kering atau bersisik.

Kalau bekas luka atau jerawat punggungku masih tetap. Bahkan nggak mengurangi jerawat juga. Biasa aja menurutku. Ngerasa banget memang beda sensasinya. Pakai Choco kaya lama gitu cerahnya.

Sabun sama-sama kupotong 9 dulu baru kupakai satu persatu. Masing-masing potongan habis 2-3 hari. Jadi total sebulan aku menghabiskan 1 bar Sabun Chocowhite ini. Ohya, warna busa sabunnya itu agak jadi cokelat gitu. Trus kalau misal masih nempel di jaring jadi agak nge-pink. Busanya sama-sama melimpah. Dan ketika busa dibusakan kembali lama-lama jadi putih seperti busa pada umumnya.


💙 Ingredients

Virgin Cocos Nucifera Oil (Coconut oil), Aqua, Glycerin, Sodium Hydroxide, Glutathoine, Collagen, Olea Europaea Fruit Oil (Olive), Niacinamide, Theoboma Cacao Seed Butter, Theobroma Cacao Extract, Fragrance.

 

💙 No BPOM

NA18190505544

 

💙 Kesimpulan

Menurutku, masih lebih bagus hasil pakai sabun Whitemilky ketimbang Chocowhite. Karena memang mencerahkannya lebih nampol yang Whitemilky. Sama-sama bikin cerah kok, tapi kurang aja menurutku. Lihat aja warna kulitku jadi ‘agak’ cokelat lagi kalau pencayahaannya beda haha… meski memang lebih cerah ketimbang 2 bulan lalu sebelum aku pakai Sabun viral ini.

Aku nggak pakai di wajah, karena wajahku jerawatan. Sedangkan dua-duanya mengandung Coconut Oil. Wajahku nggak cocok pakai oil tersebut.

Overall, aku PUAS! Beli lagi? Hm… YES… Aku udah coba Scarlet yang body scrub, nggak senampol ini :’)

💙 Beli di mana?

Di Shopee 

Ada yang sudah coba? Share dong gimana hasilnya di kalian? 🙂

 

Previous
Next Post »

Jejakkan komentar, saran, kritik, dan pertanyaan melalui Contact atau komentar di bawah ini. Gunakan komentar Facebook (di atas) jika ingin mendapat notifikasi balasan langsung dari Facebook. Atau bisa juga dengan akun Blog/Gmail.

Terima kasih berkenan membaca dan mampir di Vindy Pindy Mindy.
--- www.vindyputri.com ConversionConversion EmoticonEmoticon